Mengenal Jenis Obat Herbal Yang Populer di Indonesia
Sebagai orang Indonesia, mungkin Anda sudah terbiasa meminum jamu sebagai bagian dari pengobatan alternatif dengan bahan-bahan alami. Namun, bagaimana pandangan komunitas medis modern tentang manfaat obat herbal yang populer di negeri ini?
Jenis Obat Herbal Yang Populer di Indonesia dan Khasiatnya
Bagi anda yang memiliki tanaman obat di rumah anda pasti sudah tidak asing lagi dengan kegunaannya sebagai obat herbal atau jamu. Karena sejak zaman nenek moyang, diyakini manfaat atau khasiat dari mengkonsumsi obat herbal dapat mencegah penyakit dan membantu penyembuhan penyakit.
Dikutip oleh ahli, jamu adalah ramuan tradisional yang berasal dari tanaman obat asli Indonesia. Saat ini terdapat sekitar 2800 jenis tumbuhan yang terdaftar sebagai tumbuhan obat. Berikut adalah beberapa jenis herbal yang umum dan manfaatnya bagi kesehatan.
Kunyit
Kunyit merupakan tanaman rempah atau obat yang masih satu keluarga dengan jahe. Manfaat kesehatan kunyit bagi tubuh terutama berasal dari kandungan senyawa kurkuminnya. Kunyit sudah cukup sering diteliti dan terbukti mengandung senyawa kurkumin tingkat tinggi untuk melawan radikal bebas dalam tubuh.
Temulawak
Temulawak tidak hanya enak. Padahal, sejumlah bukti uji farmakologis menunjukkan bahwa temulawak mengandung senyawa antimikroba, antiinflamasi, antikanker, dan antidiabetes yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Temulawak juga mengandung antioksidan berupa fenol, flavonoid dan kurkumin. Studi dengan kunyit Jawa menunjukkan bahwa berbagai bahan aktif tersebut membuat temulawak bermanfaat untuk mengobati diare, demam, sembelit, kehilangan nafsu makan, dan keputihan.
Jahe
Jahe adalah bumbu lain yang sangat populer dari mana obat-obatan herbal dibuat. Secara turun-temurun, manfaat atau khasiat jamu yang mengandung jahe telah dipercaya dapat menurunkan risiko penggumpalan darah, menghangatkan tubuh, meredakan mual saat hamil, mual akibat efek samping kemoterapi, hingga efek samping operasi tertentu.
Selain itu, jahe dilaporkan dapat diserap dengan baik dalam sistem pencernaan. Semakin baik makanan dapat dicerna, semakin baik efeknya pada tubuh dapat meningkat.
Jahe merah
Tidak hanya jahe biasa, Anda juga bisa meminum rempah-rempah yang mengandung jahe merah. Rasanya lebih kuat dan pedas dari jahe biasa. Ini dapat membantu meringankan ketidaknyamanan fisik dan menghangatkan Anda.
Sementara itu, sebuah penelitian menyebutkan jahe merah mengandung antioksidan yang mencegah kerusakan sel darah merah. Tak hanya itu, khasiat jahe merah dari penelitian lain adalah membantu menurunkan kadar asam urat karena adanya komponen volatil.